“BONEKA SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN”
Secara khusus pengertian mengenai boneka ialah
tiruan bentuk manusia dan bentuk binatang. Jadi sebenarnya boneka
merupakan salah satu model perbandingan. Dalam penggunaan boneka
dimanfaatkan sebagai media pembelajaran dengan cara dimainkan dalam
sandiwara boneka. Sejak tahun 1940-an pemakaian boneka ebagai media
pendidikan menjadi populer dan banyak digunakan di Sekolah Dasar dan
Sekolah Lanjutan di Amerika. Di Eropa seni pembuatan boneka telah sangat
tua dan sangat populer serta lebih tinggi tingkat keahliannya
dibandingkan di Amerika. Untuk keperluan sekolah dapat dibuat boneka
yang disesuaikan dengan cerita-cerita jaman sekarang. Untuk tiap daerah
pembuatan boneka ini disesuaikan dengan keadaan daerah masing-masing.
Fungsi boneka adalah selain sebagai media pembelajaran,boneka juga
sebagai perantara alat komunikasi,menangkap daya pikir
anak,mengembangkan daya visualnya serta anak dapat berimajinasi dengan
senangnya dia belajar.
Macam-macam Boneka:
A.Boneka jari
Boneka ini dibuat dengan alat, sesuai dengan namanya boneka ini
dimainkan dengan menggunakan jari tangan. Kepala boneka diletakkan pada
ujung jari kita/ dalam.
B.Boneka Tangan
Disebut boneka tangan, karena boneka ini hanya terdiri dari kepala dan
dua tangan saja, sedangkan bagian badan dan kakinya hanya merupakan baju
yang akan menutup lengan orang yang memainkannya.
C.Boneka Tongkat
Untuk keperluan penggunaan boneka tongkat sebagai media pendidikan/
pembelajaran di sekolah, maka tokoh-tokohnya dibuat sesuai dengan
keadaan sekarang.
D.Boneka Tali
Boneka tali atau “Marionet” banyak dipakai dinegara barat. Boneka tali
bagian kepala, tangan, dan kaki dapat digerak-gerakkan menurut kehendak
kita/dalangnya
E.Boneka Bayang-bayang
Boneka bayang-bayang (Sadhow Puppet) adalah jenis boneka yang cara
memainkannya dengan mempertontonkan gerak bayang-bayang dari boneka
tersebut. Namun untuk keperluan sekolah, wayang semacam ini dirasakan
kurang efektif, karena untuk memainkan boneka ini diperlukan ruangan
gelap/tertutup. lagi pula diperlukan lampu untuk membuat bayang-bayang
layar.
Keuntungan Penggunaan Boneka:
1) Tidak memerlukan,banyak tempat, waktu yang banyak, biaya dan persiapan yang terlalu rumit.
2) Tidak menuntut keterampilan yang rumit bagi yang akan memainkannya.
3) Dapat mengembangkan imajinasi anak, mempertinggi keaktifan dan menambah suasana gembira.
Petunjuk Penggunaan Boneka sebagai Media Pembelajaran:
Rumusan tujuan pembelajaran dengan jelas, buatlah
naskah sandiwara yang akan dimainkan secara terperinci,permainan boneka
mementingkan gerak dari pada kata,permainan boneka jangan terlalu lama,
kira-kira 10 sampai 15 menit, hendaknya sandiwara diselingi dengan
nyanyian, kalau perlu penonton diajak bernyanyi bersama-sama, isi cerita
hendaknya sesuai dengan umur dan kemampuan serta daya imajinasi
anak-anak yang menonton, selesai permainan sandiwara boneka , hendaknya
diadakan kegiatan lanjutan seperti tanya-jawab, diskusi atau
menceritakan kembali tentang isi cerita yang disajikan, jika
memungkinkan,akan lebih baik lagi jika kita memberi kesempatan kepada
anak-anak untuk memainkannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar